EKSPEDISI HIMAKEL FPIK

[fpik.unsoed.ac.id] Jakarta Kamis, 3 September 2015 Himpunan Mahasiswa Ilmu Kelautan (HIMAKEL) UNSOED mengunjungi Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu dalam rangka pemaparan hasil Ekspedisi HIMAKEL. Ini bukan kali pertama tim Ekspedisi berkunjung ke Balai Nasional Laut. Pemaparan hasil ekspedisi diwakili Guntur Gumilar Putra selaku Ketua Ekspedisi HIMAKEL beserta 4 anggota tim ekspedisi.

Ekspedisi HIMAKEL bertemakan “Identifikasi Kekayaan Bawah Laut Pulau Wisata untuk Kelestarian Ekosistem” berlangsung dari tanggal 3 - 6 Agustus 2015 di Pulau Saktu dan Pulau Melinjo, Kepulauan Seribu. Kegiatan tersebut di ikuti oleh 29 mahasiswa Ilmu Kelautan FPIK Unsoed dari 4 angkatan 2011 - 2014. “Ekspedisi ini adalah hal baru bagi HIMAKEL sejak berdiri pada tahun 2011, ekspedisi ini berfokus pada biodiversitas organisme laut seperti tutupan karang, penyakit karang, ikan karang, lamun, dan algae, serta memetakan hasil yang didapat.” kata Guntur selaku Ketua Ekspedisi HIMAKEL.

Pemaparan hasil ekspedisi di Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu merupakan bagian dari rangkaian acara ekspedisi. Hal ini merupakan kewajiban tim setelah memperoleh dukungan dan bantuan dari Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu. Guntur beserta 4 anggota tim (Tito S, Rafid Shidqi, Fithriastuti N, dan Ersha Derystia) dengan lancar memaparkan hasil ekspedisi di depan Kepala Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu beserta perangkatnya.
“Kita juga menyampaikan terima kasih dengan adanya kegiatan ini. Datanya (biodiversitas organisme laut pulau - pulau di Kepulauan Seribu) menjadi lengkap dan menambah tantangan pengelolaan.” Tutur Wahyu, Kepala Balai Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu.