FPIK Unsoed berpartisipasi pada acara “Sinergi Konservasi Ikan di DAS Serayu” dalam rangka HUT PLN Indonesia Power (PLN IP) Mrica PGU
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UNSOED turut berpartisipasi dalam rangkaian peringatan HUT PT. PLN Indonesia Power Mrica PGU yang ke 36. Dilaksanakan kegiatan “Sinergi Konservasi Ikan di DAS Serayu, pada Rabu, 27 September 2023 di Dermaga Apung Bendung Gerak Serayu, dan Mercusi Café’ & Resto, Tambaknegara, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas. Acara tersebut diselengarakan sebagai wujud komitmen korporasi dalam menyelaraskan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dengan tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs). Vice President NRE O&M Planning & Control PLN IP Wasis Jati Waskito menyampaikan bahwa kegiatan konservasi yang dilakukan oleh PLN Indonesia Power Mrica PGU juga dilakukan di beberapa PLTA lain.
Agenda acara tersebut dihadiri oleh Dekan FPIK, Dr. Endang Hilmi; Wakil Dekan III bidang Kemahasiswaan, Alumni dan kerjasama, Teuku Junaidi, M.Si; Dosen PS. Akuakultur, Dr. Taufik Budhi Pramono, S.Pi. M.Si; Mahasiswa S2 PS. Magister Sumberdaya Akuatik. Selain dari kalangan akademisi, acara tersebut juga turut melibatkan beberapa unsur Pemerintahan dan unsur masyarakat, mulai dari Pusat Riset Limnologi & Sumber Daya Air – BRIN, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Forkompimda Banyumas, serta beberapa komunitas pemancing dan Pokmaswas di sekitar DAS Sungai Serayu.
Kegiatan sinergi konservasi ikan tersebut diawali dengan melakukan penebaran benih ikan Tawes dan Nilem sebanyak 40.000 ekor dan Udang Galah sebanyak 60.000 ekor dan 40.000 ekor. Sedangkan sebanyak 44.000 ekor ikan dibagikan kepada beberapa pokmaswas untuk melakukan penebaran di wilayahnya. Kegiatan tebar benih ikan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan keanekaragaman hayati dan juga ekosistem lingkungan hidup khususnya di sekitar unit kami yaitu DAS Serayu Hilir.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi dengan Narasumber : (1) Bpk Nazrul Very Andhi,Senior Manager PT PLN Indonesia Power Mrica PGU dengan materi “Keamanan Waduk Panglima Besar Soedirman”; (2) Dr. Triyanto, Pusat Riset Limnologi dan Sumberdaya Air BRIN dengan materi “Potensi sumberdaya akuatik di DAS Serayu serta pentingnya upaya pelestarian pengelolaan Sungai” serta (3) Dr. Taufik Budhi Pramono, M.Si, Dosen PS. Akuakultur FPIK Unsoed dengan materi “Konservasi secara ex situ yaitu dengan melakukan Domestikasi Ikan”. Dalam paparannya Dr. Taufik menyampaikan bahwa sebagai Akademisi menyarankan untuk mengembangkan sebuah set plan dan perkembangan teknologi terkait ikan asli. Untuk kedepan FPIK, Unsoed siap untuk bersinergi, dengan mengerahkan banyak Mahasiswa, salah satunya Mahasiswa PS. Manajemen Sumberdaya Perairan, karena hal tersebut merupakan salah satu komitmen korporasi dalam menjalankan program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL). (RD_red)