Purwokerto, 25 Oktober 2025 — Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) Universitas Jenderal Soedirman sukses melaksanakan asesmen lapang akreditasi untuk Program Studi Magister Sumber Daya Akuatik pada tanggal 23 hingga 25 Oktober 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari proses penjaminan mutu pendidikan tinggi yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dalam rangka memastikan kesesuaian standar akademik, penelitian, dan tata kelola program studi dengan kriteria mutu nasional.
Asesmen lapang ini menghadirkan dua asesor BAN-PT, yaitu Prof. Dr. Tati Nurhayati, S.Pi., M.Si. dari Institut Pertanian Bogor dan Prof. Dr. Ir. Daduk Setyohadi, M.P. dari Universitas Brawijaya. Selama tiga hari pelaksanaan, para asesor melakukan peninjauan langsung terhadap fasilitas akademik dan laboratorium, memverifikasi data serta menelaah dokumen Laporan Kinerja Program Studi (LKPS) dan Laporan Evaluasi Diri (LED). Selain itu, dilaksanakan pula serangkaian diskusi dan wawancara dengan unsur pimpinan fakultas, dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, serta alumni untuk memperoleh gambaran menyeluruh mengenai implementasi sistem penjaminan mutu dan capaian kinerja akademik program studi.
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh unsur pimpinan fakultas, yakni Dekan FPIK Unsoed, Prof. Dr. Ir. Endang Hilmi, S.Hut., M.Si. IPU; Wakil Dekan Bidang Akademik, Dr. Nuning Vita Hidayati, S.Pi., M.Si.; Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan, Dr. Ir. Rose Dewi, S.Kel., M.Si. IPU; serta Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, T. Junaidi, S.E., M.Pi. Turut hadir pula para Ketua dan Sekretaris Jurusan, Pimpinan Staf Administrasi, Koordinator Program Studi, Kepala Laboratorium, serta seluruh tenaga pendidik dan kependidikan di lingkungan FPIK Unsoed.
Koordinator Program Studi Magister Sumber Daya Akuatik, Dr.rer.nat. Hamdan Syakuri, S.Pi., M.Si., menyampaikan apresiasi atas dukungan dan kerja sama seluruh pihak selama proses asesmen berlangsung. “Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi kami untuk melakukan refleksi terhadap berbagai capaian dan tantangan yang telah dihadapi. Harapannya, hasil asesmen ini dapat membawa Program Magister Sumber Daya Akuatik FPIK Unsoed meraih akreditasi Unggul, sekaligus memperkuat kontribusi kami dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pengelolaan sumber daya akuatik yang berkelanjutan,” ujarnya.
Dekan FPIK Unsoed, Prof. Dr. Ir. Endang Hilmi, S.Hut., M.Si., IPU dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan asesmen ini merupakan wujud nyata komitmen fakultas dalam menjaga dan meningkatkan mutu akademik. “Akreditasi bukan sekadar penilaian administratif, melainkan refleksi dari budaya mutu yang harus dijaga bersama. Kami berharap hasil dari asesmen ini menjadi motivasi untuk terus berinovasi dan memperkuat daya saing program studi di tingkat nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Sementara itu, salah satu asesor BAN-PT, Prof. Dr. Tati Nurhayati, S.Pi., M.Si., menyampaikan apresiasi terhadap semangat sivitas akademika FPIK Unsoed dalam membangun tata kelola program studi yang adaptif dan berorientasi pada mutu. “Kami melihat adanya komitmen kuat dari seluruh unsur di FPIK Unsoed untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Hal ini menjadi modal penting untuk mencapai akreditasi Unggul dan keberlanjutan pengelolaan program studi,” tuturnya.
Kegiatan asesmen ditutup dengan penandatanganan berita acara asesmen lapang antara pihak asesor dan pimpinan fakultas, yang menandai berakhirnya seluruh rangkaian visitasi. Momen ini menjadi bukti nyata kesungguhan FPIK Unsoed dalam menjaga budaya mutu, memperkuat tata kelola akademik, serta meningkatkan kontribusi dalam pengelolaan sumber daya akuatik yang berkelanjutan. (AY)


