SEJARAH

 

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Jenderal Soedirman didirikan berdasarkan SK Rektor UNSOED Nomor 1600/UN23/OT.01/2014 tanggal 24 Oktober 2014 tentang penetapan fakultas-fakultas baru Universitas Jenderal Soedirman. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK) UNSOED merupakan entitas pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia pada bidang perikanan dan kelautan. Saat ini FPIK UNSOED memiliki tiga Program Studi Sarjana (S1) yaitu: Manajemen Sumberdaya Perairan (MSP), Akuakultur (AKL), dan Ilmu Kelautan (IKL), serta dua Program Studi Magister (S2) yaitu : Ilmu Kelautan (S2 IKL) dan Sumber Daya Akuatik (S2 SDA).

Dinamika lokal, nasional, dan global dalam bidang Perikanan dan Ilmu Kelautan menuntut FPIK UNSOED yang baru terbentuk untuk dengan cepat dan tepat, memposisikan diri secara strategis. FPIK UNSOED harus mampu memberdayakan potensi sumberdaya civitas akademika yang dimiliki agar dapat memberikan warna serta kontribusi signifikan dalam meningkatkan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di bidang perikanan dan kelautan. Aktualisasi peran tersebut memerlukan pengelolaan fakultas yang akuntabel, transparan dan partisipatif yang sesuai dengan visi dan misi UNSOED.

Kampus Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan terletak di Komplek GOR Soesilo Soedarman, Jl. Dr. Soerparno, Karangwangkal, Purwokerto. Saat ini sudah tersedia empat gedung dengan peruntukan sebagai ruang Dekanat (Gedung A), ruang kuliah (Gedung B), ruang kerja dosen dan laboratorium (Gedung C) serta Aula FPIK. Sarana dan prasarana yang tersedia akan terus dikembangkan untuk mendukung realisasi visi, misi dan tujuan fakultas. Salah satunya adalah rencana pengembangan kampus integrasi FPIK di Cilacap.